Minggu, 01 Oktober 2023 19:53 WIB

Raih Juara I Desa Wisata Jawa Barat 2022, Taraju Menuju Desa Maju

Kamis, 22 Desember 2022 10:57:53

Oleh: Redaksi | 401 view

Tribuana News. Taraju - 
Desa Taraju terkenal dengan perkebunan Teh-nya yang menghijau, panorama yang indah dan udara yang segar. Dengan jumlah penduduk sebanyak 3.415 jiwa, jumlah KK 1.151, yang tersebar di 4 RW, 21 RT, dan 4 Kedusunan itu kini mulai dikenal di seantero negeri. Tidak heran jika kini setelah di kelola menjadi tujuan Desa Wisata terus membuat penasaran bagi para wisatawan yang ingin menikmati alam Taraju.

Hal ini terungkap saat Tribuana News bertandang ke lokasi sekaligus mendampingi Kepala Desa Taraju dalam menyambut tamu dari Disbudpar Kabupaten Badung yang membawa rombongan para Kepala Desa dan penggiat wisata melakukan kunjungan dalam rangka study banding tentang pengelolaan Desa Wisata, Rabu (21/12/2022)

Dikesempatan memaparkan pengalamannya kepada tamu yang melakukan studi banding, Kepala Desa Taraju Andriana dengan rendah diri mengucapkan rasa syukur Desa Wisata Taraju memperoleh Juara I "Dewi Jawara Award 2022, dan masuk peringkat 100 Desa Wisata Nasional. Hal ini menjadi spirit untuk lebih baik dalam mengelola tempat wisata yang sudah ada.

Andriana menambahkan Desa Wisata Taraju terwujud berkat sinergi semua elemen, dari mulai BPD, LPM, Karang Taruna, Pokdarwis terutama masyarakat Desa Taraju, maka Desa Taraju meraih predikat Juara I "Dewi Jawara" tingkat Provinsi Jawa Barat dan lewat ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia masuk 100 Besar tujuan wisata Desa.

"Banyak ragam dan potensi wisata di Desa Taraju, seperti keindahan alam dengan perkebunan Teh yang menghijau, Kampung Kopi, kearifan lokal, ragam seni budayanya, Rest Area, Kampung pengolahan sampah Cibuntu, dan ragam produk UMKM khas Desa Taraju,” jelasnya.

Selain wisata budaya dan wisata alam, wisatawan juga bisa merasakan kuliner tradisional Taraju, seperti sate Ciranti, nasi timbel dan nasi liwet.
Paket-paket wisata lainnya, seperti wisata edukasi seperti petik kopi, bersawah, camping, petik teh dan paket wisata pertunjukan kesenian tradisional seperti kesenian tari, sajak terbang, kuda lumping, kecapi uling, dugkol,  Degung, kaulinan budak, ngawuluku, sapintrong, qosidah, dan lain-lain.

Dikesempatan terpisah usai menemui tamunya,  Tribuana News berkesempatan ngobrol dengan Kepala Desa Taraju di ruang kerjanya. Sosok Andriana  sang Kepala Desa ini jika diperhatikan dengan seksama ternyata mirip dengan Anies Baswedan, bahkan cara berbicara dan pola pikirnya hampir sama. 

"Janganlah terlalu berlebihan menilai saya dan jangan samakan saya dengan beliau (Anies Baswedan)," ujarnya.

Kembali ke pembicaraan terkait Desa Wisata, Andriana menambahkan bahwa awalnya dalam memimpin Taraju niat yang utama ingin mensejahterakan masyarakatnya dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam yang dimiliki Taraju.

"Terwujudnya lokasi wisata semata-mata bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat. Dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat. Seperti yang terlihat di lokasi tersebut ada beberapa kios yang ditempati masyarakat sekitar mewakili ke-RT-an nya masing-masing. Tentunya dengan membuka usaha makanan di kios tersebut akan menjadi sumber pendapat untuk mereka, supaya mereka mandiri. 
Keinginan saya sejalan dengan program yang dicanangkan pak Jokowi yaitu ingin ada Desa Mandiri, dan setelah ada Desa Mandiri maka saya ingin juga ada RT Mandiri," pungkasnya. (Han-Ayi)

Komentar Anda

BACA JUGA