Tribuana News. Kota Tasik, -- Sebanyak 20 warga Kelurahan Karsamenak Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya akan mendapatkan bantuan perbaikan rumah dari program Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni).
Arif Zenal Abidin, SH, Lurah Karsamenak mendampingi tim fasilitator meninjau rumah Angga warga di RT 002 RW 004 Saguling Babakan yang mendapatkan bantuan perbaikan rumah dari program Rutilahu tahun 2023.
"Alhamdulillah sebanyak 20 warga kita tahun ini mendapatkan bantuan dari pemerintah Provinsi berupa rehabilitasi rumah tinggal yang sudah tidak layak huni," ucap Lurah Karsamenak Arif Zenal Abidin saat ditemui tengah meninjau rumah Angga salah satu warga di RT 002 RW 004 Saguling Babakan Kelurahan Karsamenak Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya Jawa Barat, Rabu (28/6/2023)
Arif menjelaskan, sasaran program Rutilahu di Kelurahan Karsamenak terdiri dari para warga yang perekonomian dibawah rata-rata, disamping kondisi rumah yang ditempati juga sangat memperihatinkan. Sehingga dengan adanya program Rutilahu tersebut peran pemerintah terasa sangat nyata dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Dalam rangka mengintervensi kemiskinan ekstrem, program ini sangat penting sebagai wujud kepedulian pemerintah kepada masyarakat tentang kondisi hidupnya. Program ini menyentuh masyarakat secara langsung dengan memberikan bantuan pembangunan rumah dengan layak," jelasnya.
Angga, salah satu warga yang menerima bantuan program Rutilahu sambil menahan tangisnya, merasa beruntung dengan hadirnya pemerintah untuk membantu menyediakan tempat tinggal yang layak dan bagus untuk menunjang keberlangsungan hidupnya dan keluarganya.
"Dirinya sangat bersyukur dan mengucapkan terimakasih kepada pemerintah yang telah memberikan bantuan perbaikan rumahnya," ucapnya.
Sementara itu Novi Saptayani, selaku Kordinator fasilitator mengungkapkan, sebanyak 400 unit, rumah warga yang mendapat bantuan perbaikan rumah dari program Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni) tahun 2023.
"Bantuan Rutilahu tersebut anggarannya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, sebesar Rp. 20.000.000," jelasnya.
Menurutnya, bantuan Rutilahu ini diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu dan siap dengan swadayanya.
"Bantuan ini diberikan kepada warga yang kurang mampu dan para penerima manfaat supaya mempersiapkan swadaya minimal sekitar Rp.10.000.000 baik itu berupa bahan bangunan maupun tenaga," terangnya.
Dikatakan Novi, bagi warga penerima yang tidak siap swadayanya, bantuan tersebut akan dibatalkan.
Ia berharap, kepada masyarakat dan warga nantinya bisa menyelesaikan perbaikan rumah sesuai yang diharapkan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Lurah Karsamenak Arif Zenal Abidin, SH, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Ketua RW 04, Ketua RT 02 dan Tim Fasilitator. (Herman)
