Tribuana News. Banjar, -- Wali Kota Banjar, Dr. Hj. Ade Uu Sukaesih,M.Si., bersama Wakil Wali Kota Banjar, H. Nana Suryana, S. Pd., M. H., meninjau pelaksanaan Penyaluran CPP untuk Bantuan Pangan Dalam Rangka Pengentasan Stunting yang bertempat di Kantos Pos Cabang Banjar, Selasa (02/05/2023).
Sebanyak 597 Keluarga Resiko Stunting (KRS) di Kota Banjar mendapat bantuan pangan berupa 1 (satu) kilogram daging ayam serta sepuluh butir telur ayam. Bantuan tersebut akan diterima KRS selama tiga bulan, yaitu bulan April, Mei sampai bulan Juni.
Untuk penyaluran bantuan hari ini dilakukan di 2 (dua) lokasi, yaitu di Kantor Pos Cabang Banjar untuk wilayah Kecamatan Banjar, Pataruman, serta Purwaharja bagi 367 KRS, dan 230 KRS wilayah Kecamatan Langensari diserahkan di Kantor Pos Cabang Langensari.
Ditemui setelah kegiatan, Wakil Wali Kota menjelaskan bahwa hari ini Pemerintah Kota Banjar bekerjasama dengan Kantor Pos Cabang Banjar menyalurkan bantuan pangan dalam rangka pengentasan stunting di Kota Banjar.
Menurutnya, bantuan tersebut merupakan upaya Pemerintah guna peningkatan Gizi KRS di Kota Banjar. “Sebelumnya tingkat stunting di Kota Banjar menyentuh angka 24.7, namun berkat berbagai program pencegahan stunting, seperti Rembug Stunting, Adanya pendamping Keluarga, dapur stunting serta program lain, angka stunting di Kota Banjar berada di angka 19.2. Hal ini sejalan dengan program nasional guna mencegah Zero New Stunting Pada 2024,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjar dalam kunjungannya mengatakan bahwa stunting dapat dicegah dengan perencanaan kelahiran jumlah anak. Menurutnya, bagi keluarga yang sudah mempunyai tiga orang anak, Wali Kota menyarankan untuk mengikuti mengikuti program Kontrasepsi MOW maupun MOP.
Hadir mendampingi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Banjar, Kepala DPPKB Kota Banjar, serta Kepala Kantor Pos Cabang Banjar. (Herman/Diskominfo)