Tribuana News, Tasikmalaya -- Badan Kesbangpol Kabupaten Tasikmalaya menggelar sosialisasi rencana aksi daerah pencegahan dan penanggulangan ekstrimisme berbasis kekerasan yang mengarah pada tindak terorisme. Kegiatan tersebut digelar di Aula Badan Kesbangpol pada Rabu, (18/12/2024) dan melibatkan 10 organisasi kewanitaan di Kabupaten Tasikmalaya, seperti Fatayat NU, Nasiyatul Aisyiyah, wanita PUI, PELSISTRI, KOPRI, dan KOHATI.
Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Sosial, Piping Novianti, S.IP.M.M, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk mensosialisasikan kembali peraturan bupati (perbup) yang telah habis masa berlakunya dan menjaring aspirasi masyarakat sebelum perbup baru disusun.
"Kami ingin perbup yang baru ini benar-benar mengakomodasi kepentingan masyarakat," ujarnya.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan organisasi-organisasi wanita dapat berperan aktif dalam mencegah penyebaran paham radikalisme dan terorisme di masyarakat. Selain itu, masukan dari masyarakat juga sangat penting untuk menyempurnakan perbup yang akan datang. (Bihin)