Dalam rangka Hari Pers Nasional 2021 Dewan Pengurus Cabang Aliansi Wartawan Indonesia (AWI) Tasikmalaya mengadakan Silaturahmi antara pengurus lama dengan pengurus baru sekaligus gelar rapat konsolidasi bertempat di Sekretariat DPC AWI Tasikmalaya / Kantot Hukum Meiman N Rukmana, SH., MH. Perum Mutiara Putra Regenci Blok A 10 Jln. Ir. H. Djuanda Tasikmalaya, Selasa (09/02/2021).
Ketua DPC AWI Tasikmalaya Suryaman dalam sambutnnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua AWI yang lama (Burhani) dan berharap adanya sumbang saran dan pemikiran demi kemajuan AWI kedepannya. Selain itu menyinggung masalah keanggotaan pihaknya akan lebih selektif dalam merekrut anggota yang baru. Hal ini demi menjaga marwah organisasi dimata publik.
“AWI sekarang akan lebih selektif lagi merekrut anggota dengan kriteria wajib yang harus dipenuhi. Harus rajin menulis, jelas medianya, baik itu online, cetak maupun televisi,” tegasnya.
“Acara konsolidasi dan silaturahmi ini awal kali digelar bagi jajaran Pengurus Periode 2022 – 2025 yang baru disyahkan oleh AWI Pusat,” ungkap Suryaman.
Penasehat hukum AWI DPC Tasikmalaya Meiman N Rukaman SH, MH mendukung jika setiap anggota yang masuk harus diseleksi dengan ketat.
“Anggota baru, harus punya roh wartawan, rajin menulis dan selalu mengedepan kode etik jurnalistik dalam beraktifitas di lapangan,” ucap pria yang juga Ketua Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) DPC Tasikmalaya ini.
Sementara itu, Dewan Penasehat AWI DPC Tasikmalaya Uus Firman mengapresiasi acara ini. Sebab, bertepatan dengan momentum HPN, sehingga bisa menjadi tafakur bagi insan pers guna memberikan sumbangsih bagi negara.
“Jaga nama baik organisasi, semoga AWI khususnya DPC Tasikmalaya sekarang lebih sukses, solid dan terus jaya,” tegasnya.
Dikesempatan yang sama Burhani Ketua AWI periode sebelumnya yang digadang gadang akan diajukan menjadi pengurus di DPD AWI Jawa Barat dalam sambutannya menyampaikan ucapan Selamat kepada Ketua yang baru dan secara tulus mengucapkan terima kasih atas telah terbentuknya kepengurusan yang baru mengingat di masa kepenguran sebelumnya AWI seolah mati suri.
"Mudah-mudah dengan adanya kepengurusan AWI baru ini yang didominasi para Generasi Muda bisa lebih maju," pungkasnya.- (Ayi Ahmad H)
