Singaparna, Tribuananews - Gelora talenta muda membanjiri Komplek SDN Sukasenang, Gedung Pramuka dan GOR PGRI Kecamatan Singaparna pada 30 April 2025. Sebanyak 29 sekolah dasar se-Kecamatan Singaparna beradu bakat dalam Festival dan Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tingkat kecamatan yang berlangsung meriah.
Hj. Aam Amelia, S.Pd,. MM.Pd, selaku ketua pelaksana FLS3N tingkat kecamatan, mengungkapkan melalui pesan WhatsApp pada Kamis (1/5/2025), bahwa tujuan utama digelarnya ajang ini adalah untuk mencari bakat para siswa dan membantu membuka kesempatan berprestasi.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Gebyar Lomba Tingkat Kecamatan Singaparna termasuk Pentas PAI, O2SN dan Lomba Akademik. Antusiasme peserta dan penonton pun dilaporkan sangat tinggi, dengan hampir seluruh sekolah turut serta menyukseskan acara.
"Alhamdulillah sangat antusias, hampir semua sekolah turut serta menyukseskan kegiatan," ujar Aam.
FLS3N tahun ini menghadirkan inovasi dengan penambahan cabang lomba Sastra Nasional, sehingga total terdapat tujuh cabang yang diperlombakan, berbeda dari lima cabang pada FLS2N sebelumnya.
Aam berharap, melalui ajang ini, bakat-bakat siswa yang belum tampak dapat ditemukan, serta memberikan motivasi untuk berkembang lebih percaya diri dan berinovasi dalam berbagai kegiatan. Momen yang paling ditunggu adalah mengantarkan peserta didik berprestasi lebih tinggi, hingga tingkat provinsi dan nasional.
Berikut adalah daftar juara FLS3N tingkat Kecamatan Singaparna untuk beberapa cabang lomba :
Nyanyi Solo
1. SDN Sukasenang
2. SDN Sukasenang
3. SDN Cipakat
Pantomim
1. SDN 6 Singaparnal
2. SDN Cipakat
3. SDN 1 Singaparna
Kriya Anyam
1. SDN Margamulya
2. SDI Mutiara Sahara
3. SDN Cikadongdong
Tari
1. SDN Sukasenang
2. SDN Margamulya
3. SDN 1 Cintaraja
Mendongeng
1. SDN Cikadongdong
2. SDN Sukasenang
3. SDN Sukasenang
Cergam
1. SDN Margamulya
2. SDN Margaluyu
3. SDN Cipakat
Menulis Cerita
1. SDN 8 Singaparna
2. SDN Sukasirna
3. SDI Mutiara Sahara
Menutup wawancara, Aam menyampaikan akan mengevaluasi kegiatan ini sebagai persiapan yang lebih matang untuk tahun yang akan datang. Semangat kompetisi dan kegembiraan tampak jelas di wajah para peserta, menandakan potensi besar generasi muda Singaparna di bidang seni dan sastra. (Galih W)