Kamis, 24 Oktober 2024 10:06 WIB

Kepala Pelaksana BPBD Kab.Tasikmalaya H. Nuraididin Wakili Bupati Ade Sugianto Buka Pelatihan RPB

Jumat, 14 Juni 2024 20:22:16

Oleh: Redaksi | 87 view

Tribuana News Tasikmalaya

Senin 10 Juni 2024, bertempat di Desa Puspahiang Kecamatan Puspahiang, ratusan Relawan Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (RPB-BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, mengikuti pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2024.

Giat Pelatihan yang diadakan di Aula Kantor Desa Puspahiang kali ini diikuti oleh para relawan dari 6 kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya, yaitu Kecamatan Bojonggambir, Sodonghilir, Taraju, Mangunreja, Salawu dan Kecamatan Puspahiang sebagai tuan rumah.

Acara Pelatihan dibuka oleh Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Tasikmalaya H. Nuraididin yang bertindak mewakili Bupati Kabupaten Tasikmalaya H.Ade Sugianto, S.Ip., yang berhalangan hadir dalam kegiatan tersebut.

Nuraididin dalam pidatonya menegaskan bahwa RPB merupakan barisan terdepan dalam menanggulangi bencana, oleh karena itu kami dari BPBD sangat mengapresiasi kesigapan para relawan tersebut. “Untuk itu pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Bapak Bupati H. Ade Sugianto, telah mengasuransikan seluruh relawan BPBD,” jelas Nuraididin.

Sementara itu, saat ditemui oleh awak media, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Abdul Azis Riswandi, mengatakan “Setiap tahun, kami akan melakukan peningkatan kapasitas untuk relawan bencana. Kedepan, harus ada Kecamatan Tangguh Bencana dan Desa Tangguh Bencana,” ungkat Azis.

Azis membahkan bahwa, kegiatan ini akan dilaksanakan di beberapa tempat.

Terkait dengan asuransi, Azis pun ikut menguatkan bahwa RPB yang ada di desa-desa merupakan ujung tombak dari BPBD. Maka dari itu, untuk menjaga keselamatan 2.000 RPB se-Kabupaten Tasikmalaya, pihaknya sedang mengurus memasukkan ke APBD untuk mendapatkan KTA dan BPJS Ketenagakerjaan.

“Mereka dan warga setempat yang paling pertama datang ke lokasi ketika terjadi bencana. Baru kemudian BPBD,” tuturnya.

Selain itu, BPBD menargetkan semua warga Kabupaten Tasikmalaya menjadi relawan bencana, minimal untuk pribadi dan keluarganya, artinya menangani kebencanaan secara mandiri.

Azis menyebutkan, BPBD merangkul dan membentuk relawan kebencanaan guna memudahkan koordinasi di lapangan dan membantu BPBD ketika terjadi bencana.

“Kabupaten Tasikmalaya sendiri termasuk wilayah yang rawan terhadap kebencanaan. Untuk itu, Pemkab Tasikmalaya menerapkan Waspada Bencana melalui upaya pencegahan dan mitigasi bencana dengan tagline Jagi diri, jagi keluargi, jagi alam lestari,” imbuhnya.

Sementara itu, Camat Puspahiang Dadan Hamdani menyambut baik para RPB dari desa dan koordinator RPB kecamatan ini ditingkatkan kapasitasnya dalam penanggulangan bencana. Hal tersebut juga disampaikan oleh Camat Taraju Roni Ruhimat yang mengatakan bahwa pelatihan mitigasi bencana penting dilaksanakan di setiap kecamatan, mengingat kantor BPBD jarak tempuhnya cukup jauh.

Giat Pelatihan kali juga dihadiri oleh Muspika dari ke enam kecamatan tersebut. (TIM)

Komentar Anda

BACA JUGA