TASIKMALAYA, Paguyuban Guru Widang Seni (Parwisi) Kecamatan Karangnunggal menggelar Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI), Selasa 20/8/2024) bertempat di Halaman Sekretariat PGRI Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sebanyak 7 mata lomba diantaranya Borangan, Maca Sajak, Ngadongeng, Biantara, Nembang Pupuh, Ngarang Carpon dan Maca Nulis Aksara Sunda yang dikuti oleh 54 peserta putra dan putri dari seluruh SD se Kecamatan Karangnunggal.
Ketua Parwisi Kecamatan Karangnunggal Yuyu mengatakan, dalam Festival Tunas Bahasa Ibu ini tingkat SD dan sebanyak 7 mata lomba yang diikuti 54 peserta putra dan putri.
Dikatakan Yuyu, untuk payung hukum, semua pembimbing sudah mendapatkan surat rekomendasi untuk membimbing dari Pengawas.
"Nantinya sebagai juara tingkat Kecamatan Karangnunggal akan menjadi perwakilan ke Tingkat Kabupaten Tasikmalaya yang akan dilaksanakan tanggal 3 dan 4 September 2024," jelasnya.
Menurut Ketua K3S Karangnunggal Eli Romli mengatakan, dengan dilaksanakannya Festival Tunas Bahasa Ibu ini untuk melestarikan bahasa daerah dan memberikan contoh bahwa dengan menggunakan bahasa daerah itu tidak kampungan.
"Kegiatan FTBI ini tujuannya untuk melestarikan bahasa daerah dan para generasi muda lebih mengenal bahasa daerahnya sendiri," tutupnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua K3S Kecamatan Karangnunggal Eli Romli beserta jajaran pengurus. (Herman)