Pewarta: Iwa Lesmana
Editor : Ayi Ahmad H
Tribuna News. Karangnunggal - Program Padat Karya adalah program Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) yang diselenggarakan di daerah-daerah. Program ini berupa kegiatan pemberdayaan masyarakat, khususnya bagi warga miskin dan marjinal, bersifat produktif yang mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk menambah pendapatan, mengurangi kemiskinan serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Program Padat Karya di Desa Cintawangi Kecamatan Karangnunggal dilaksanakan dengan membangun tanggul penahan tanah (TPT) dengan dimensi volume pekerjaan: panjang 100 m X tinggi 1,4 m. Manfaat pembangunan TPT adalah mencegah terjadinya erosi dan pengikisan tanah.
Pelaksanaan Program Padat Karya berlangsung selama 40 HOK/hari dan melibatkan tenaga kerja sebanyak 600 orang dengan perincian jumlah pekerja per hari 40 orang. Untuk upah tenaga kerja menggunakan standar Pemerintah yang diatur dalam SB, dengan perincian: Upah pekerja sebesar 70 rb/hari, upah Kepala Kelompok sebesar 80 rb/hari, dan upah tukang sebesar 75 rb/hari.
Kepala Desa Cintawangi Tohir saat ditemui Tribuna News di lokasi pembangunan TPT tepatnya di Kmp. Cigembor RT 013/RW.004 mengatakan sasaran program padat karya adalah pemberdayaan masyarakat. Mulai dari bahan atau material hingga tenaga kerja dari warga setempat yang menjadi korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan warga miskin,” ujarnya Kamis (24/11/2022).
Dengan program padat karya ini kata Tohir, warga diberikan perangsang kerja (UPK). Sehingga mereka bisa memenuhi kebutuhan hidup, menempati, mendapat modal sekaligus termotivasi memelihara wilayahnya. Dengan program ini diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat setempat dari segi perekonomian.